12 Puisi Terbaik Kelas X
Hay Sobat. Beberapa hari kemaren saya mencoba menanyakan kepada guru kita tersayang yaitu Ibu Yeni tentang puisi terbaik yang kita buat pada saat praktik Bahasa Indonesia. Kemudian beliau memberikan hasil puisi tersebut. Nah, pada kesempatan ini akan saya postingkan puisi-puisi yang terbaik, tentu puisi-puisi yang saya pilih ini sudah saya cek and ricek bersama teman-teman tim Majalah Online.
Mohon maaf tidak semuanya puisi teman-teman saya posting, Sebab menurut teman-teman tim Majalah Online SMA Negeri 1 Karang Bintang sangat disayangkan sebagian dari puisi yang dibuat untuk praktik Bahasa Indonesia masih ada mengambil puisi punya orang. .
Nah, penasaran dengan puisi-puisinya? Inilah 12 puisi terbaik versi Tim Majalah Online
KELAS X IPA 1
OLEH: INDRI SEPTYANINGSIH DWI SAPUTRI
JUDUL: MALAM
Di malam yang sunyi dan sepi
Aku duduk bermenung
Menatap langit dan bertanya
Adakah ketenangan di sana
Suara ricuh yang saling bersahutan
Bagaikan badai yang menerjang
Ingin rasanya aku berteriak
Diamlah wahai isi kepala
Saat seharusnya malam menjadi obat penenang
Kini justru menjadi luka paling dalam
Oh malam....aku ingin sebuah ketenangan
Seperti sang rembulan malam
Kini hanya ada aku dan sang rembulan
Saling menatap seolah berbicara
Rembulan, kau tampak begitu menenangkan
Seolah mengatakan semuanya akan aman
Tapi awan tak tinggal diam
Ia seolah tak ingin diri ini tenang
Ia bawa gemuruh dan kegelapan
Menutupi sang rembulan yang memberi ketenangan
KELAS X IPA 1
OLEH: REVANESHA SILAWATI
Judul: IBU
Engkau bagai pelita di hidupku
9 bulan engkau mengandungku
Dengan penuh kasih sayang engkau merawat dan menyusuiku
Jasamu sangat berarti bagiku
Ibu...
Engkau bagaikan bintang yang bergelipan di angkasa
Dan engkau bagaikan laksana di hidupku
Tanpamu aku takkan mungkin seperti saat ini
Tanpamu juga ku takkan mungkin bisa melihat dunia ini
Namun di saat aku ingin membalas Jasamu
Engkau pergi meninggalkanku
Nama mu tertulis di atas batu nisan
Dan sekarang hanyalah tersisa Kenangan
Di saat itu tubuhmu terurai lemas
Mulutmu membisu
Matamu tak mampu lagi melihatku
Nafasmu pun terhenti serentak dengan detak jantungmu
Ibu...
Maafkan anakmu yang hampir menyerah dengan kerasnya hidup ini
Maafkan anakmu belum bisa membanggakanmu
Aku hanya bisa berdo'a
Dan aku berharap engkau bisa tenang di sana
KELAS X IPA 2
OLEH: NOOR PUTRI AMANDA
JUDUL: SEKOLAH
Sekolah...
Kau adalah tempatku menimba ilmu
Kau adalah tempatku mendapatkan uang
Kau adalah tempatku membuat dosa
Sekolah...
Maafkan aku jika aku suka terlambat
Maafkan aku jika aku sering mengabaikan tugasmu
Maafkan aku jika aku pernah melanggar peraturanmu
Sekolah...
Meski kau jarang memberiku jam kosong
Meski kau sering membuatku kepanasan
Aku akan tetap menjumpaimu di setiap harinya
Sekolah...
Kau pernah menyita hp ku
Raziamu menghilangkan kuku ku
Namun hal itu tidak pernah membuatku jera
Sekolah...
Kau adalah tempat yang ku jumpai di setiap harinya
Tak pernah aku bosan mengunjungimu
Karena kau adalah tempat ternyaman setelah rumah
KELAS X IPA 2
OLEH: DWY TRICAHYANI
JUDUL: PAHLAWAN HATIKU
Di saat resah hatiku
Kau datang membimbingku
Perjalanan hidup terasa pahit kulalui
Engkau datang meyakinkan diri ini
Sang pembimbing dan tempat tuk bersinggah
Seperti rumah yang menumpangku saat kurasa lelah
Tak terbayang hidupku tanpamu
Wahai ayahku
Wahai pelita kegelapan hatiku
Ku ingin selalu bersamamu
Engkaulah penenang jiwa ini
Membuat hidupku lebih berarti
Seperti langit malam hampa yang diterangi bintang
Engkaulah penerangku seperti sang bintang
Nyawaku nyala karena bersamamu
Terima Kasihku tak cukup untuk ku beri untukmu
Kau membuatku percaya
Sesulit apapun aku pasti bisa
Terima kasih Ayahku
Engkaulah pengoptimis pikiranku
KELAS X IPA 2
OLEH: EL VINA PUTRI
JUDUL: RINDU IBU
Hidup ini
Terasa sangat sepi
Tanpa sosok mu ibu
Waktu terus berputar
Namun rinduku
Takkan pernah memudar
Hari-hari yang ku lalui
Begitu Terasa sepi
Tanpa mu
Kasih sayang mu
Kehangatan dan kenyamanan itu
Selalu terbayang di benakku
Begitu banyak cerita
Yang mestinya kau saksikan
Sosok mu
Yang selalu kurindukan
Tangis kesedihan
Selalu menemaniku
Dikala aku teringat padamu
Sosokmu takkan terganti
Engkau akan selalu
Hidup di dalam hatiku
Engkau lah
Pelita hidup ku
Rindu ini
Akan selalu menjadi milikmu
KELAS : X IPA 2
OLEH : AULIA SAGITA PUTRI
JUDUL : HARAPAN
Aku memang mencintaimu dengan harapan
Dengan hari-hari yang berlalu
Kabarmu selalu ku nanti
Dengan penuh harapan
Engkau memang pernah singgah
Namun tak pernah menetap
Engkau yang selalu ku nanti
Engkau juga yang selalu ku harap
Terasa sangat sakit
Tetapi tak bisa ku gapai
Engkau hanya sebagai bayang-bayang
Bayang-bayang yang tak pernah menjadi nyata
Cerita yang pernah kita buat
Kini hanya sekedar kenangan
Melihat kenangan yang pernah terjadi
Membuat ku serasa ingin menangis
Cinta yang tak pernah terbalas
Membuat ku hancur
Kau juga yang membuat cinta ini menjadi mati
Mati seperti harapan ku kepadamu
KELAS X IPA 2
OLEH : EKA PRASTIYA NINGRUM
JUDUL : RINDU KAWANKU
Hari demi hari aku lalui tanpamu , setiap pagi hari
Burung berkicau dengan merdunya, yang menemani kekosonganku
Angin terus berhembus dari barat ke timur
Daun-daun mulai berguguran dari pohonnya
Hari-hari terus berlalu dengan suasana yang sama
Setiap hari dari banyaknya orang yang berlalulalang
Namun, tak kunjung juga ia yang kunanti-nanti datang
Melihat foto-foto lama teringat masa-masa bersamamu
Kau bagaikan cat yang mewarnai kanvas putih
Tawa dan candamu seperti, langit senja di sore hari
Kata rindu ini terus berkeliling di pikiranku
Bersamamu seperti berada bersebelahan dengan api unggun
Kini sudah seribu hari aku menantimu hadir
Matahari terus terbit dan terbenam
Bulan dan bintang terus muncul di setiap malam
Namun tak kunjung juga kabarmu hadir
Bahkan Langit pun ikut bersedih bersamaku
Pepohonan pun melambaikan daunnya untuk memberikan isyarat
Langkah - langkah di hariku serasa tak berarti
Hidupku bagai ruangan gelap tanpa ada cahaya
Harapku angin-angin yang berhembus menyampaikan rinduku.
KELAS X IPS 1
OLEH: FEBRIAN PUTRI AZAHRA
JUDUL: RISALAH CINTA
Perjalanan membawaku pada sebuah risalah
Pikiranku melalang buana menembus ruang
Kenangan yang tersimpan terhambat bertebaran
Menuang isi hati yang tak tersirat
Tentang hakikat yang menyatu pada sebuah laman
Puisi yang merindu...
Sekian purnama aku berkelahi dengan jiwaku
Kehidupanku layu lunglai tak bernyawa
Membinasakan harapan dan impian
Aku pasrah pada Tuhan...
Untuk meratapi dan mengikuti ketetapan
Daun mengharap... keajaiban...
Menanti putaran nasib yang tepat
Untuk berdamai dengan hati
Namun...
Kerinduanku ini... memilih takdirnya sendiri
Menanti harapan dan kepedulian
Memunguti puing-puing impian
Demi menjaga hati... yang tinggal sekeping
Menunggu sederetan untaian hikmah
Dikala Purnama bergenderang... mengukir dan meraih
Harapan dan impian...
Pada sebuah Risalah...
KELAS X IPS1
OLEH: DENI RUMIYATI
JUDUL: KEINDAHAN CIPTAANMU
Hari harus bergulir
Antara siang dan malam
Matahari berganti bulan
Angin berhembus
Keindahan hari-hari
Terlalu bersatu
Menyegarkan mata
Akan ciptaan yang maha kuasa
Mataku tak lelah untuk memandang
Kakiku tak ingin bergerak
Sang mentari telah di darat
Masih terasa begitu hangat
Tuhan...
Terlalu indah ciptaanmu
Melukis sebuah kenangan
Tentang masa lalu
Terima kasih tuhan
Aalam ini akan selalu kurawat
Langit gelap menyembunyikan awan
Ditamanku yang permai kemerasakan alam
KELAS X IPS 1
OLEH: RIZKI AMELIA
JUDUL: PAHLAWAN LEMBAR SEJARAH
Di tengah jeritan dan siksaan
Hidup dalam dukungan dan ketakutan
Di bawah telunjuk pemaksaan
Dengan jiwa untuk membawa bangsa
Matahari yang panas, tidak dapat mewujudkan
Semangat anda
Malam yang dingin, tidak bisa membekukan tekadmu
Meskipun musuh sedang menerbangkan pedangnya
Dalam kesibukan jutaan orang datang
Anda terus bertarung di medan perang
Berlari untuk tanah, mencapai impian untuk kemerdekaan
Anda tidak pernah mengeluh
Tahan sakit punggung dan kekalahan
Harapan saya akan selalu menemani
Untuk tanah negara ini setiap hari
Saya tidak mau lagi
Melihat ibu pertiwi tersiksa
Sekarang.....
Anda telah pergi, waktu telah berubah
Tapi namamu akan selalu harum
Isi lembar sejarah
ELAS : X IPS 2
OLEH : PERDI TRI MITTAHUDIN
JUDUL : PELAJAR
Mentari pagi kurengkuh
Semangatku terus kujaga
Ku tahu ini takkan mudah
Tapi ku takkan pernah menyerah
Bagiku belajar bukan sekedar menjawab soal
Atau datang sekolah
Bagiku belajar adalah persiapan
Persiapan untuk masa depan
Ku tak tahu masa depan
Tapi masa kini, pasti aku tau
Takkan ada detik yang terlewatkan
Tanpa kuingat cita-citaku
Kuingin kelak menjadi TNI
Agar bisa berbagi ilmu
Ku tak ingin sia-siakan hari ini
Agar nanti ku jadi TNI yang berilmu
Ku ingin siapkan masa depan
Agar kelak ku tak menyesal
Hidup ini hanya sekali
Aku ingin membuat dirku berarti
KELAS: X IPS 2
OLEH: MILYSA
JUDUL: KASIH SAYANG IBU
Engkaulah ibuku engkau yang
Melahirkan dan membesarkanku
Merawatku dengan kasih
Dan sayangmu
Tiada kata lelah yang ku
Dengar dari mulutmu
Engkau selalu bekerja keras
Agar hidup ku selalu berkecukupan
Surgaku ada di telapak
Kakimu doamu adalah
Kunci dari kesuksesanku
Bagaikan malam engkaulah
Rembulan yang menyinari
Hari-hari ku semangatmu
Keras bagaikan baja wajah
Mu bersinar bagaikan rembulan
Bahkan sebongkah berlian
Pun tidak cukup untuk
Membalas jasa-jasamu
Engkaulah ibuku
Kurator : Wivya Cahya
(22/06/22)
Tags : puisi
SMAN 1 KARANG BINTANG
KI HAJAR DEWANTARA
- " Ing ngarso sang Tulodo " ( Di depan memberi Contoh )
- " Ing Madyo Mangun Karso " ( Di tengah Memberi Bimbingan )
- " Tut Wuri Handayani " (Di belakang Memberi Dorongan )
- : SMAN 1 KARANG BINTANG
- : 13 SEPTEMBER
- : TANAH BUMBU - KALIMANTAN SELATAN
- : smanonekarangbintang@gmail.com
- : 0852-4770-6777
Posting Komentar