SURAT CINTA UNTUK GURUKU DI HARI GURU NASIONAL
Wahai guru kami tersayang, yang paling kami cintai sejagad raya di seluruh indonesia pusaka, saya ucapkan selama Hari Guru Nasional. Ketahuilah, manakala tulisan ini sampai ke layar gawai Bapak dan Ibu. Maka hal tersebut bukanlah sebuah kebetulan apalagi suatu kesalahan (Semisal salah tempat dalam melabuhkan hati contohnya). Tentu tidaklah seperti itu.
FYI, rangkaian kalimat ini tidak akan terlalu panjang. Tidak lebih panjang dari Soal wacana Bahasa Indonesia dan juga bisa saya pastikan tidak akan serumit rumus fisika maupun kimia yang berjejer rapi dalam lembar soal PAS yang akan datang.
Bapak dan Ibu sekalian, tau kah pian betapa bahagianya kami siswa SMAN 1 Karang Bintang tempo hari? Ya.. betul. saat kami mendapatkan uang tunai cash tanpa diundi dari pihak sekolah. Pembagian dana tersebut bisa kami katakan mendadak dan tak terduga, oleh sebab itu ada beberapa kelas yang sudah meninggalkan area sekolah sebelum mendapatkan giliran pengambilan jatah. Kendati demikian ada pula beberapa anak yang rela putar haluan dari jalan pulang, kembali menuju sekolah setelah mendapat kabar tersebut dari grup Wa. Hal itu sangat mudah dilakukan demi mengejar selembar kertas, yang menurut sebagian orang tidak dapat digunakan untuk membeli kebahagiaan.
Masih segar diingatan kami saat wali kelas menjelaskan maksud dan tujuan dari pembagian pundi-pundi rupiah tersebut.
"Ini uang dari sekolah, untuk kalian beli kuota data. Jadi nanti waktu ulangan jangan ada lagi alasan gak punya uang buat beli kuota." kalimat singkat dan sangat mudah dimengerti.
Uang kertas dengan angka 100.000 untuk 2 orang bukanlah nominal yang kecil bagi kami siswa dan siswi yang memang sedang membutuhkan asupan dana. Terlebih lagi bagi kami user kartu Axis. Jika dana tersebut dikoversikan ke dalam bentuk voucher, maka kami bisa memboyong sekitar 10 GB kuota dan kembaliannya masih cukup untuk membawa 1 gayung cantik sebagai pengganti gayung pecah yang ada di kamar mandi sekolah siswa.
Tetapi euforia tersebut nampaknya tak bertahan lama. tatkala kami teringat bahwa Penilaian Akhir Semester sudah di depan mata. Tanpa ilmu dukun sekalipun, kami sudah bisa menerawang betapa sulitnya soal-soal tersebut. Bukan karena Bapak dan Ibu gagal dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada kami, namun agaknya sebagian besar dari kami yang gagal menyerap ilmu tersebut. Jujur saja kadang kala saat Bapak dan Ibu bertanya kepada kami dengan begitu lembut.
" Bagaimana, sampai sini ada yang ingin bertanya?"
Saat itu pula seisi kelas mulai terdiam. Bukan karena kami sudah mengerti, tapi karena kami bahkan tidak tau apa yang harus kami pahami. Terlebih saat menghadapi mata pelajaran yang notabene mengolaborasikan angka serta huruf dalam satu circle.
Bapak dan Ibu tercinta, sering kali kami mendengar bahwa angka di rapot atau ijazah sangatlah penting untuk masa depan, namun telah kami sadari agaknya ada yang lebih berharga dari itu semua yang tak lain dan tak bukan, yaitu menjaga adab. Sebagaimana yang sering kali disampaikan salah satu guru "Orang pintar kalah dengan orang yang beradab." Maka dari itu kami sangat berterimakasih kepada Bapak dan Ibu yang rela mengorbankan energi, waktu bahkan perasaan hanya untuk kami. Mengajarkan kami bagaimana cara menjaga dan menghargai diri sendiri serta mulai belajar tentang cara memanusiakan manusia.
Dihari guru Nasional ke-76 ini, izinkan kami mengucapkan ampun dan maaf kepada Bapak/ Ibu. Sebab hanya kata-kata itulah yang dapat memberkahi kami dalam proses pengamalan ilmu yang saat ini kami tempuh. Selamat Hari Guru Nasional untuk guru kami SMA Negeri 1 Karang Bintang. Semoga kebaikan, kesehatan, dan kebahagian akan selalu menyertai kalian.
~MayaSr.
21 November 21.
10.47
Tags : Cerpen info sekolah Opini
SMAN 1 KARANG BINTANG
KI HAJAR DEWANTARA
- " Ing ngarso sang Tulodo " ( Di depan memberi Contoh )
- " Ing Madyo Mangun Karso " ( Di tengah Memberi Bimbingan )
- " Tut Wuri Handayani " (Di belakang Memberi Dorongan )
- : SMAN 1 KARANG BINTANG
- : 13 SEPTEMBER
- : TANAH BUMBU - KALIMANTAN SELATAN
- : smanonekarangbintang@gmail.com
- : 0852-4770-6777
Terimaksih iya, isinya luar biasanya👍
BalasHapusSama-sama Pak. ini salah satu bentuk kecintaan dan rasa terimakasih kami sebagai murid untuk Bapak dan Ibu guru. Kami belum bisa membalas jasa pian
HapusTerima kasih, semoga kalian lebih hebat daripada guru-guru di SMA Negeri 1 Karang Bintang
BalasHapusAamiin😊
Hapus